Setidaknya ada 8 kebiasaan tidak sehat yang sering dilakukan wanita:
- Mengenakan sepatu hak tinggi. Sepatu seperti ini terbukti memengaruhi kesehatan dan postur tubuh. Kaki lebih gampang mengalami cedera pada tumit. Di samping itu, pemakaian sepatu hak tinggi membuat postur tubuh tidak sempurna. Ini akan mengganggu saraf di puggung dan sistem saraf pusat.
- Pakaian ketat. Meskipun wanita terlihat seksi dengan lekukan tubuhnya, namun pakaian seperti ini tidak nyaman dan membahayakan. Pasalnya, aliran darah menjadi kurang lancar akibat tertekan oleh sempitnya pakaian. Kulit juga lebih gampang iritasi.
- Tidur tanpa membersikan make-up. Riasan wajah membuat pori-pori tertutup dan kotoran mudah menempel. Tidur dengan riasan yang masih terpasang menghambat pori-pori untuk bernapas. Gangguan wajah dapat terjadi, seperti muncul jerawat, kusam, dan sebagainya.
- Diet terlalu ketat. Wanita yang terlalu berambisi turun berat badan secara cepat kadang ditemui sangat jarang makan. Padahal pada program diet tetap harus menyukupi asupan gizi tubuh secara seimbang.
- Memakai bra ukuran kecil. Ini ditujukan agar payudara terlihat lebih besar. Cara ini akan menyakiti organ tersebut. Aktivitas kelenjar getah bening yang membuang di payudara terhambat dan memicu penyakit seperti kanker. Termasuk pada pemakaian bra korset, dapat menghambat aliran darah ke otak dan mengakibatkan pingsan.
- Mengabaikan kesehatan jantung. Penyakit jantung bukan konsumsi para pria semata. Wanita berpeluang sama terkena penyakit tersebut. Namun banyak pria yang kurang peduli dengan jantungnya dengan mengonsumsi berbagai makanan secara bebas, termasuk gorengan.
- Sembarangan memakai lensa kontak. Awalnya lensa kontak digunakan untuk pengganti kacamata minus. Namun saat ini banyak diciptakan lensa kontak sebagai aksesoris gaya. Masalahnya, pemakaian lensa kontak mudah menyebabkan gangguan pada mata karena bersentuhan langsung dengan kornea.
- Membiarkan kuku tumbuh panjang. Bagi wanita hal tersebut bagian dari gaya. Tetapi, kuku panjang yang sering dipoles dengan cat kuku kimiawi dapat berkurang kesehatannya. Di samping itu, memiliki kuku panjang cenderung lebih mudah kotor dibanding berkuku pendek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar