Memek Mulus Tante Niken
Jumat, 31 Mei 2013
Nikmatnya Memek Perawan Anak Ibu Kost
Nikmatnya Memek Perawan Anak Ibu Kost
Cerita Seks terbaru - Nikmatnya Memek Perawan Anak Ibu Kost | Gue, pria 25 tahun seorang mahasiswa salah satu universitas di jogja yang sampai saat ini belum tamat-tamat. Walau dari segi akademis gue tergolong gagal, tapi dalam hal menakhlukkan hati kaum hawa gue termasuk orang-orang berprestasi, heheee.. Gue pengen cerita pengalaman pribadi gue, mudah2an ada manfaatnya.
Kisah ini bermula ketika gue dapat tempat kos yang baru. Dari pagi sampe sore muter-muter daerah UGM, akhirnya nemu juga tempat kos yang bakal ditempetin. Awalnya gak begitu suka, karena tempat kosnya terpisah jauh dari temen2 gue yang lain. Tempatnya juga terlalu masuk ke lorong-lorong. Tapi ada satu hal yang membuat gue mutusin buat ngambil kosan disana, yaitu anak ibu kosnya yang cakep alang kepalang.
Namanya Rina, mahasiswi semester 3 di UGM. Pertama kali gue ngeliat dia, jantung gue langsung berdesir karena doi manis banget. “iya, kosan yang disebelah ada kok kak, tapi Cuma satu kamar.” Begitu suaranya ramah ketika pertama kali gue komunikasi sama doi.
Ibu kosnya juga baik. Namun ibu kos nya yang berprofesi pedagang di Sleman belum pulang. Rina mengatakan kalau ibu dan bapaknya berdagang pergi pagi pulang malam.
Akhirnya sore besoknya gue mutusin untuk ngambil kamar kosan yang bersebelahan langsung dengan rumah ibu Kosnya. Walau tinggal terpencil jauh dari temen2, gak masalah lah.. yang penting gue bisa dapetin nih si bidadari khayangan.
Malam itu gue udah ready untuk tinggal di kosan baru gue. Begitu keluar, ehh.. ternyata gebetan gue Rina lagi telponan diluar sambil duduk santai di teras rumahnya. “wah.. kesempatan buat pdkt nih..” dalam hati gue.
Setelah nungguin dia selesai telponan lumayan lama, akhirnya gue keluar kamar dan samperin doi. “Hai.. lagi ngapain?” sapa gue sambil melempar senyum.
“Eh, lagi santai aja kak.” Balasnya membalas senyum gue.
“Telponan sama siapa?”
“Sama pacar kak” jawabnya. Plaaakk.. gue serasa kena tampar. Ternyata doi udah punya pacar. Habis deh!
Namun, pembicaraan tetap berlanjut. Walau Rina sudah punya pacar, gue tetap pengen akrab sama dia. Siapa tau ntar dia putus, siapa tau ntar dia bosen sama pacarnya.. Siapa tau.. siapa tau.. gue menghibur diri.
Gue perhatikan wajah manis Rina. Bener-bener wajah bidadari! Kulitnya halus tanpa jerawat. Ternyata ada tai lalat mungil di pipinya.
“Kak kok ngeliatin Rina gitu sih?” tanya Rina risih.
Gue tersadar. “Ehh.. gak. Ternyata Rina punya tai lalat di pipi yah?” tanya gue.
“Orang yang punya tai lalat di pipi itu beruntung lho..” ucap gue keumudian.
“Emang kenapa kak?” tanya nya penasaran.
“Iyalah beruntung! untung aja tai lalat, kalo tai kebo gimana coba?” seloroh gue.
Rina langsung ketawa. Manis banget ngeliat dia ketawa. Akhirnya malam itu gue berhasil ngobrol panjang lebar dan ketawa ketiwi bareng Rina. Bahkan setelah cerita tai lalat itu, rina bahkan nunjukin kalau dia punya tanda lahir di lengannya.
“Mana mungkin itu tanda lahir! Itu tatto tuh!” gue langsung aja nuduh.
“Sumpah kak ini tanda lahir!” balasnya.
“Gak percaya! Pasti kamu orangnya tattoan yah! Harus diperiksa nih!” tuduh gue. Dia malah tertawa cekikikan. Gue senang..
Paginya, gue sempetin dulu olahraga pagi. Angkat barbel dan push up ringan sudah jadi rutinitas pagi buat gue. Punya badan atletis dan berotot memang kharakteristik gue. Alah..
Tiba-tiba gue denger suara cebar-cebur dari kamar mandi. Gue selidiki asal suara tersebut, ternyata persis bersebelahan dengan dinding disebelah kamar gue. Ternyata disebelahnya kamar mandi!
Gue coba dengerin suara gemercik air tersebut. Ternyata suara berikutnya adalah lantunan nyanyian seorang gadis. Tidak salah lagi, itu suara Rina! Gue begitu menikmati suara nyanyiannya. Merdu banget!
Akhirnya timbul pikiran kotor gue. Dinding tembok yang sebenarnya tidak terlalu tinggi itu bisa gue panjat! Akhirnya dengan secepat kilat, otak gue berfikir keras. Bagaimana caranya untuk memanjat dinding yang tingginya dua setengah meter ini.
Setelah yakin orang tua Rina sudah berangkat pergi berdagang dan Rina pasti sendirian di rumah, gue nekat untuk ngintipin Rina mandi. Dengan bantuan kursi, akhirnya gue bisa mencapai ujung tembok paling atas. Pelan-pelan gue angkat kepala untuk melihat pemandangan disebelah sana. Ternyata benar! Rina sedang mandi sambil bernyanyi.
Rina dengan wajah manis itu ternyata punya tubuh yang sangat seksi. Dari ujung rambut hingga ujung kakinya dapat gue liat secara jelas. Payudaranya yang montok bergelantungan. Kulitnya putihnya yang dibalut busa-busa sabun. Hingga rambut-rambut halus yang tumbuh didaerah kemaluannya dapat terlihat jelas. Hal itu tanpa sadar sudah membuat batang kemaluan gue langsung mengeras.
Rina masih asyik menggosok-gosok bagian tubuhnya dengan sabun. Yang membuat gue gak tahan yaitu terkadang tangannya meremas payudaranya sendiri. Kilauan sabun dari payudaranya yang putih licin oleh sabun membuat gue serasa mau pingsan.
Sejurus kemudian, rina membilas sabunnya dengan menimba air. Kulitnya makin terlihat putih bercahaya. Berikutnya bagian selangkangannya yang dicuci dengan air. Diluar dugaan gue, ternyata Rina mengelus-elus bagian kemaluannya.
Awalnya gue berfikir Rina melakukan pembersihan di daerah vaginanya. Ternyata, ia begitu keasyikan mengelus-elus daerah yang berbulu tersebut. Gue liat matanya sudah merem-merem keenakan. “Ohh tidaakk.. Rina sedang masturbasi!”
Baru kali ini gue melihat secara langsung dengan mata kepala sendiri ada seorang cewek yang masturbasi. Secara jelas gue menonton Rina yang tengah keasyikan memainkan jarinya di bibir kemaluannya.
Secara tak sadar gue jadi lupa diri kalau sebenarnya posisi gue sangat rawan. Bisa bahaya kalau sampai ketahuan oleh Rina. Malu banget lah, baru satu hari ngekos ditempat orang sudah berlaku kurang ajar.
Ternyata bata yang menjadi pijakan gue tak sanggup lagi menahan pijakan gue. Akhirnya salah satu batu bata tersebut terjatuh. Rina jadi kaget dan menghentikan adegan masturbasinya.
“Mati gue kalo rina sampai tau!” batin gue terus cemas. Gue langsung menghentikan tontonan langka nan sangat istimewa tersebut. Gue segera turun dari dinding yang gue panjat buru- buru.
Ternyata Rina menyadari dirinya diintip. Rina segera memakai handuknya dan buru-buru keluar kamar mandi. Gue segera menuju pintu kamar mandi untuk menghalangi dan menenangkan Rina, kalau-kalau ia berteriak. Bisa mampus gue kalau dia ngadu ke ortunya.
Ternyata gue yang buru-buru melintasi pintu kamar mandi langsung bertabrakan dengan Rina yang baru saja keluar kamar mandi. Handuk rina langsung tersibak, ia terjatuh.
“Maaf.. maaf..” Cuma itu yang bisa terlontar dari mulut gue sambil membantu Rina untuk berdiri. Gue langsung mengambil handuknya. Rina tampak kelabakan ketika handuknya hampir saja copot. Rina tidak memakai apa-apa selain handuk yang membuat payudaranya menyembul kelihatan.
“Kak, ngintipin Rina barusan yah?” tanya Rina dengan menundukkan kepalanya. Ia menunduk mungkin karena ia malu. Karena baru saja ia melakukan masturbasi.
Gue jadi ngerasa bersalah. “Maafin kakak ya.. Kakak menyesal banget” gue ucapin itu dengan nada memelas. Rina cuma mengangguk tapi masih menunduk. Tangannya masih memegang handuknya erat-erat.
Tak lama setelah itu dia berjalan pelan kedalam rumahnya sambil terisak. Matanya berkaca-kaca. Gue jadi tambah merasa bersalah. “Blum ada lho yang ngeliat Rina gitu, kok kakak tega sih?” suaranya lirih.
Akhirnya gue anterin Rina ke kamarnya. Gue bimbing dia menuju kamarnya. Dibenak gue semuanya campur aduk. Perasaan bersalah udah membuat dia trauma. Mungkin saja bagi cewek hal seperti itu bisa membuatnya trauma.
Sesampainya dikamar Rina, gue malah memeluknya. Terlintas dipikiran gue, kalau cewek sedih atau nangis untuk menenangkannya dengan di peluk. “Rina maafin kakak ya..” gue bisikin itu ke telinganya. Sekali lagi Rina mengangguk.
Dari pelukan, gue beralih mendekap Rina. Gue cium pipinya kemudian bibirnya. Serentak tangan gue juga ikut memainkan perannya meremas dada Rina dari luar handuknya.
“Kakak! Ngapain sih ini!” ucap Rina kaget.
Dalam fikiran gue, kepalang basah mandi aja! Tanggung ketahuan ngintipin Rina mandi, kenapa gak gue tidurin aja sekalian? Mumpung kesempatan ada!
Gue dorong Rina ke tempat tidurnya. Pintu kamarnya segera gue kunci. Handuknya dengan mudah gue lepas. Bibir Rina gue lumat dan kulum sejadi-jadinya. Tangan gue menjamah payudaranya yang montok. Rina berontak dan kakinya menghentak-hentak gak karuan.
“Kakaaaakk..” Rina berteriak. Gue mulai cemas. Nanti kalau ada warga yang dengar gimana? Gue bisa dihajar masa.
Akhirnya gue menghentikan aksi brutal gue. Gue mutusin untuk membujuk Rina pelan-pelan. Sambil mengelus-elus bahunya dan membelai rambutnya gue ngomong pelan-pelan “Rina, tenang aja yaa.. kakak gak bermaksud nyakiti Rina. Kakak gak mungkin menyakiti Rina karena kakak sayang banget sama Rina..” bisik gue pelan-pelan ke Rina.
Gue cium leher Rina, tangan gue mulai lagi main-main mengelus payudaranya, meremas, kemudian turun ke daerah kemaluannya.
“Kakak, Rina mohon jangan kak” Rina memelas ketakutan.
“Rina tenang aja yaa.. Kakak gak akan nyakitin Rina. Kakak Sayang sama Rina.” Bujuk gue pelan-pelan sambil terus memainkan daerah kemaluannya. Tangannya terus mendorong-dorong gue. Rina ketakutan setengah mati.
Gue terus memberikan rangsangan dengan terus menciumi leher Rina. Kemudian turun dan menjilati puting susunya yang memerah. Sementara tangan kanan gue mengelus-elus daerah vaginanya. Jari tengah gue mulai masuk ke lipatan bibir vaginanya. Gue terus mainkan itu pelan-pelan.
“Kakak.. Rina mohon, Rina masih perawan kak.. Rina takut..” Rina masih memelas. Tangannya terus memegangi tangan kanan gue yang bergerilya didaerah bibir vaginanya.
Gue cuma jawab permohonan Rina dengan ciuman dan kuluman dibibirnya. Gue terus lumat bibir Rina dan bibir vaginanya dilumat jari tengah gue. Perlahan gue masukin jari tengah gue dengan pelan-pelan. Terasa daerah vagina Rina sudah basah.
Mengetahui daerah vagina nya sudah basah dan licin, gue jadi yakin kalau sebenarnya Rina juga menikmati permaikan gue. Rina juga sudah tidak menunjukkan perlawanan yang kuat.
“Rina, kak masukin jari kakak pelan-pelan ya.. gak sakit kok.. Rina tenang aja yaa..”
Belum lagi Rina memberikan persetujuannya, jari tengah gue sudah menikam masuk ke vaginanya. Akhirnya jawaban Rina Cuma erangan dan rintihan.
Gue terus mainkan dengan memasukkan jari tengah gue kedalam vaginanya sedikit demi sedikit. Akhirnya bisa masuk semua jari gue!
“Kakak.. Rina takut kak..” Rina terus menceracau. Tapi kakinya malah membuka lebar dan sesekali nafasnya mendesir berat. Gue yakin Rina sebenarnya mungkin saja sering bermasturbasi. Cewek-cewek seperti Rina mungkin saja cewek hyperseks yang sering memuaskan dirinya dengan masturbasi. Seperti yang gue liat barusan di kamar mandi.
Gue makin sibuk. Tangan kiri gue membelai rambutnya, mulut gue sesekali mengisap dan menjilati putingnya, dan tangan kanan gue memasukkan jari kedalam liang vagina Rina yang makin banjir dengan cairan dan licin.
Akhirnya gue gak tahan lagi. Dengan sekejap segera gue lucuti semua pakaian gue hingga kami berdua sudah benar-benar telanjang bulat. Segera gue tindih tubuh Rina yang terkapar.
“Rina, kita coba masukin yuk.. Tahan sedikit ya.. mungkin agak sakit.” Rina dengan lugunya mengangguk. Tampaknya ia sudah diliputi gejolak syahwat yang sangat. Gue makin bersemangat.
Perlahan gue gosok-gosokin penis gue yang udah tegang dari tadi ke bibir kemaluan Rina. Rina yang makin terangsang gak bisa berbuat apa-apa selain pasrah. Jiwa raganya sudah diliputi kenikmatan seks.
Setelah penis gue licin dengan cairan Rina, perlahan gue tusukin penis gue ke dalam liang kemaluan Rina. Walaupun pekerjaan gue halus dan pelan, tetap saja Rina merintih kesakitan. Sekarang penis gue bercampur dengan cairan licin dari Rina dan darah keperawanannya.
Rina menangis. Namun bibirnya terus mengeluarkan suara “ahhh.. ahhhh.. kakak..”
Gue gak mau ambil pusing. Gue sibuk dengan mendobrak vagina Rina yang sangat sempit agar batang kemaluan gue bisa masuk lebih dalam lagi.
Dibantu dengan cairan pelicin Rina yang sudah banjir, penis gue bisa masuk semuanya. Gue terus menggenjot dengan memaju mundurkan batang kemaluan gue. Sesekali gue cium dan jilatin leher Rina hingga ke payudaranya. Kemudian putinya gue hisap sekuat-kuatnya.
Akhirnya gue liat tanda-tanda Rina akan orgasme. Segera gue pacu kecepatan goyangan gue. Gue pun pengen keluar dan klimaks. Akhirnya Rina lebih dahulu mencapai klimaks dan berteriak “Kakakk...”
Berurutan setelah itu gue juga keluar menyemprotkan cairan sperma gue didalam memeknya. “ahhh.. Ahhhh.. Rina..” Gue **kan beberapa kali semburan dengan menekan penis gue sedalam-dalamnya kedalam liang vaginanya.
Rina pun menjepitkan pahanya. Akhirnya untuk beberapa saat kita terbuai merasakan nikmatnya orgasme.
Beberapa saat setelah itu terasa kedutan dan denyutan dari vaginanya. Penis gue belum gue cabut. Batang kemaluan gue itu gue biarin sampai lemas didalam vaginanya Rina. Gue terus perhatikan wajah cantik Rina yang termenung sayu.
Sesaat gue jadi kasihan telah melakukan ini semua kepada Rina. Kembali gue elus-elus dan benerin rambutnya yang berantakan. Gue tatap matanya dalam-dalam sambil berkata pelan “Rina, mau gak jadi pacar kakak?”
Rina hanya diam. Gue tau dia udah punya pacar. Tapi gue sama sekali gak tau apa yang mau gue katakan selain itu kepada Rina.
Gue pasang kembali celana dan keluar dari kamar Rina. Rina masih termenung sayu diranjangnya dan belum memakai pakaiannya.
Gue udah siap dengan segala konsekwensi dari perbuatan gue barusan. Setelah itu gue langsung berkemas di dalam kamar kos gue. “Mungkin setelah ini Rina akan mengadukan semua itu ke orang tuanya dan gue bakal di usir” pikir gue.
Siang harinya, gue sudah selesai beres-beres barang-barang. Gue pengen cabut duluan sebelum gue di usir sama orang tuanya Rina. Atau mungkin saja hal yang lebih buruk bakal terjadi ke gue.
Ternyata pintu kamar kos gue diketuk. Setelah gue buka ternyata Rina. Gue persilahkan Rina masuk.
Rina pun masuk kedalam kamar gue. Dia liat gue sudah packing barang-barang siap-siap mau kabur. “Kakak mau kemana?” tanya Rina. Gue cuma diam.
“Kakak gak boleh pergi! Rina takut.. gimana kalau Rina sampai hamil? Kakak harus tanggungjawab untuk semua ini!” kata Rina lirih.
“Baiklah kakak gak akan pergi. Kakak akan tanggungjawab kalau terjadi apa-apa. Tapi kakak mohon jangan kasih tau orang tua Rina ya..” pinta gue.
Rina hanya mengangguk. Matanya masih sembab karena menangis. Gue jadi kasihan, akhirnya Rina gue peluk lagi.
Seminggu setelah itu, gue dan Rina Cuma diam-diam dan tak ada tegur sapa. Tapi akhirnya gue beranikan diri lagi untuk menyapanya dan mengajaknya bercanda lagi. Akhirnya, gue bisa ngajakin Rina untuk berhubungan badan lagi. Kadang dikamar gue, kadang dikamar dia. Bahkan dia sempat tidur di kamar gue, padahal orang tuanya ada dirumah.
Ternyata Rina selalu diliputi gairah. Permainan seks kami semakin hari semakin fariatif. Dalam waktu tak kurang dari seminggu, Rina sudah berani menelan habis sperma yang gue semburin didalam mulutnya. Seks lagi dan lagi.. kami berdua sama-sama diliputi gairah yang membara.
Walaupun status hubungan gue belum jelas hingga saat ini, gue tetap menjalani ini sama Rina. Rina tetap pacaran dengan pacarnya, tapi kalo soal ranjang Rina lari ke gue.
Hampir setiap malam Rina mampir ke kamar gue buat gituan. Kadang setelah gituan dia balik ke kamarnya, kadang tidur di kamar gue.
Sejak saat itulah, Rina ternyata diam-diam juga main sama pacarnya. Gue pernah nanya ke Rina, apa dia pernah melakukan hubungan badan dengan cowoknya? Awalnya Rina bilang belum. Tapi setelah gue selidiki sms dari cowoknya, ternyata mereka juga udah ngelakuin hal begituan. Setelah perawannya hilang, dia malah jadi hyperseks dan pengen ngelakuin hal itu terus.
Suatu sore, pembicaraan gue sama Rina sampai ke sesuatu yang bahkan gak gue duga. Rina bilang kalau dia membayangkan dientotin dua orang, yaitu gue dan pacarnya. Hehehee... kadang gue gak habis pikir, mengapa cewek yang dulu pemalu dan lugu ini bisa jadi liar kayak gini?
Buat sobat2 yang pengen tau atau pengen kenalan sama Rina, PM gue dan kasi gue cendol dulu.. nanti gue kasi tau fesbuknya dia. Setuju ?
Ramalan Zodiak 1 2 3 4 5 6 7 Juni 2013
Ramalan Zodiak 1 - 7 Juni 2013 - Ramalan Bintang - Ramalan Bintang - berikut ramalan 1 juni 2013, 2 juni 2013, 3 juni 2013, 4 juni 2013, 5 juni 2013, 6 juni 2013, 7 juni 2013
Zodiak Hari Ini Capricorn (21 Desember - 19 Januari)
Peruntungan: Kesuksesan ada ditangan Anda sendiri apalagi peluang sudah nampak didepan mata sehingga sangatlah disayangkan jika akhirnya terbuang percuma.
Karir: Tak perlu takut untuk bisa lebih berimprovisasi.
Kesehatan: Sekilas badan nampak terasa sehat, akan tetapi akan bisa terganggu jika Anda tidak bisa menjaganya dengan berpola hidup yang benar.
Keuangan: Tak perlu mengharapkan janji orang lain, karena hanya akan bikin kecewa saja.
Asmara: Tetap ceria dan cukup hangat, sehingga hari akan terasa cepat berlalu.
Zodiak Hari Ini Aquarius (20 Januari - 18 Februari)
Peruntungan: Buat apa terus memikirkan omongan dan gunjingan orang, itu hanya akan bikin sakit hati. Ada baiknya Anda terus menatap kedepan tanpa perlu tengok kanan kiri.
Karir: Apa yang menurut Anda baik ternyata belum tentu akan diterima orang lain dengan baik juga untuk itu jangan keburu takabur dulu.
Kesehatan: Anda tak perlu sangsi dengan kondisi badan karena masih tampak segar dan prima.
Keuangan: Tampak baik dan pemasukan tetap lancar dan bisa diharapkan untuk dapat memenuhi segala kebutuhan yang ada.
Asmara: Suasana yang merenggang ini sebaiknya bisa diselesaikan dengan suasana kedamaian, tanpa perlu dengan kata-kata yang terkadang sangat menusuk hati.
Zodiak Hari Ini Pisces (19 Februari - 20 Maret)
Peruntungan: Suasana masih terbilang cukup baik terutama untuk memulai hal-hal yang masih baru bagi diri Anda. Tak perlu terpengaruh oleh keadaan berat yang lagi Anda alami dihari ini.
Karir: Hadapilah segalanya dengan optimis, yakinlah bahwa segalanya pasti ada jalan jika disitu ada kemauan.
Kesehatan: aktivitas tinggi dan pekerjaan setumpuk harus diimbangi dengan kondisi badan yang benar-benar prima, untuk itu manfaatkan waktu istirahat yang tersedia sebaik mungkin.
Keuangan: Agak berat untuk meraih keuntungan besar.
Asmara: Apa gunanya selalu membikin sakit hati dirinya, apa bukan lebih baik Anda hiasi suasana kisah cinta Anda dengan kemesraan dan keharmonisan.
ramalan 1 juni 2013, 2 juni 2013, 3 juni 2013, 4 juni 2013, 5 juni 2013, 6 juni 2013, 7 juni 2013
Zodiak Hari Ini Aries (21 Maret - 20 April)
Peruntungan: Kesempatan baik yang sudah terbentang didepan mata sebaiknya benar-benar bisa ditindaklanjuti, tak perlu terpengaruh oleh kegagalan yang pernah Anda alami diwaktu lampau.
Karir: Ingatlah bahwa kegagalan bukanlah kehancuran, selama diri Anda masih mau bangkit maka masih ada kesempatan bagi Anda untuk meraih kesuksesan.
Kesehatan: Jangan percaya diri dulu bahwa kondisi badan Anda sudah benar-benar fit, karena penyakit itu datangnya sewaktu-waktu apalagi jika tidak ada upaya untuk menjaga kesehatan.
Keuangan: Walaupun income masih belum memuaskan akan tetapi diri Anda masih harus bersyukur karena dimasa sulit ini masih ada saja pemasukan.
Asmara: Jangan hiasi waktu-waktu Anda dengan percekcokan, karena itu akan membuat asmara Anda tak ada tenang-tenangnya.
Zodiak Hari Ini Taurus (21 April - 20 Mei)
Peruntungan: Cobalah untuk bisa bekerja serileks mungkin, agar rencana dapat berjalan dengan lancar dan tidak terganggu.
Karir: Rongrongan yang muncul dari orang lain, sebaiknya biarkan saja, tak perlu terlalu ditanggapi.
Kesehatan: Jangan berhenti untuk selalu mengkonsumsi air putih, apalagi Anda sering banyak duduk akhir-akhir ini.
Keuangan: Jangan terlalu mengobral dana yang ada untuk beli barang yang kurang begitu penting, sadarilah bahwa saat ini Anda masih memerlukan dana yang cukup banyak untuk dapat terlepas dari resesi ini.
Asmara: Tampak mulai goyah karena kurang adanya pengertian dan rasa saling percaya, maka dari itu segera instropeksi diri Anda.
Zodiak Hari Ini Gemini (21 Mei - 20 Juni)
Peruntungan: Peluang yang muncul, sebaiknya dipelajari dengan hati-hati. Perlu konsentrasi tinggi untuk menjawab berbagai tantangan dan permasalahan yang muncul di hari ini.
Karir: Omongan sumbang dari luar sebaiknya ditanggapi dengan hati dingin tidak perlu terlalu menuruti maksud mereka.
Kesehatan: Biasakan untuk berbicara dengan benar juga dengan intonasi yang wajar, agar kebiasaan Anda yang selalu berbicara dengan berapi-api tidak sampai mengganggu faktor kejiwaan Anda.
Keuangan: Pemasukan masih lumayan lancar dan hampir tidak ada gangguan yang terlalu berat.
Asmara: Hubungan yang agak merenggang ini sebaiknya bisa disikapi dengan hati yang sabar dan perasaan yang selalu mengalah.
Zodiak Hari Ini Cancer (21 Juni- 20 Juli)
Peruntungan: Tidak ada gunanya mencari-cari kesalahan orang lain, ada baiknya Anda concern saja dengan urusan yang lagi dihadapi. Agar bisa tepat pada sasaran dan hasilnya bisa memuaskan hati.
Karir: Terhadap orang yang mencari kesalahan Anda, sebaiknya tak perlu ditanggapi.
Kesehatan: Cukup baik dan tidak ada yang perlu dikuatirkan, walau pekerjaan tampak cukup banyak dan melelahkan.
Keuangan: Walau dana tersedot cukup banyak untuk suatu urusan, akan tetapi pemasukan masih cukup lancar untuk dapat mendongkrak keuangan Anda.
Asmara: Jangan selalu menyakiti hatinya, karena itu akan menjadi bumerang buat Anda sendiri.
Zodiak Hari Ini Leo (21 Juli-21 Agustus)
Peruntungan: Suasana dihari ini cukup berat dan banyak menguras pikiran serta tenaga, maka dari itu jangan tambah stres Anda dengan berbagai rencana baru yang belum waktunya untuk dikerjakan sekarang.
Karir: Berbagai tawaran yang datang, sebaiknya jangan diterima dulu.
Kesehatan: Jika terasa ada keanehan dengan kondisi badan Anda, maka jangan segan-segan untuk segera membawa kedokter.
Keuangan: Selama Anda tenang dan tidak bersikap grusa-grusu, maka keuangan Anda akan tetap tenang dan tidak terganggu.
Asmara: Agar suasana bisa kembali harmonis dan mesra maka Anda harus temukan solusi yang tepat.
ramalan 1 juni 2013, 2 juni 2013, 3 juni 2013, 4 juni 2013, 5 juni 2013, 6 juni 2013, 7 juni 2013
Zodiak Hari Ini Virgo (22 Agustus - 22 September)
Peruntungan: Suasana masih cerah dan lancar, suasananya juga sangat menyenangkan walaupun posisi sebenarnya sudah bergeser dan sudah tidak semujur hari kemarin.
Karir: Jauhi hawa malas yang tampak terus merongrong Anda.
Kesehatan: Cepat Anda lupakan persoalan yang pahit, agar suasana hati bisa tetap damai dan tenang selalu.
Keuangan: Berhati-hatilah dalam memberikan janji-janji, jangan asal omong walaupun keuangan Anda masih relatif stabil dan tenang.
Asmara: Jangan sering berkeluh kesah bila berada disampingnya, agar sidia tidak bertambah pusing saja.
Zodiak Hari Ini Libra (23 September - 22 Oktober)
Peruntungan: Dihari ini cari selamatnya saja. Karena jika dipaksakan akan percuma saja hasilnya, bisa-bisa malah akan membikin rugi dan pusing.
Karir: Urusan yang membosankan sebaiknya tetaplah dijalani dengan biasa-biasa saja, jangan sampai Anda biarkan begitu saja.
Kesehatan: Jangan memforsir diri terlalu berat, cobalah Anda jalani dan selesaikan segala tugas dengan terorganisir.
Keuangan: Tak perlu terlalu mengharap janji orang lain, itu hanya akan bikin kecewa saja.
Asmara: Jangan suka membesar-besarkan masalah, semua itu tidak ada untungnya lebih baik memandang suatu permasalah dari sisi baiknya saja.
Zodiak Hari Ini Scorpio (23 Oktober - 22 November)
Peruntungan: Tak perlu berputus asa dalam menghadapi berbagai rintangan yang tiba-tiba datang menghadang dihari ini, hadapi dengan tenang dan penuh semangat.
Karir: Usulan dari luar sebaiknya jangan cepat diterima mentah-mentah begitu saja, ulas dan pertimbangkan dulu sebelum melaksanakannya.
Kesehatan: Walau agak batuk-batuk akan tetapi kondisi badan relatif masih lebih baik dan terjaga.
Keuangan: Bila ada peluang jangan ragu untuk memanfaatkannya.
Asmara: Suasana dihari ini tetaplah ceria dan hampir tidak ada gangguan yang harus dikuatirkan.
Zodiak Hari Ini Sagitarius (23 November - 20 Desember)
Peruntungan: Tidak perlu memaksakan diri, bila perlu Anda mengambil inisiatif mengalah demi kemenangan, itu adalah langkah yang tepat dan harus dipikirkan dihari ini.
Karir: Patuhi dan jalankan semua perintah atasan, tak perlu Anda menentangnya.
Kesehatan: Usahakan Anda selalu tidur dengan tenang tak perlu terus memikirkan persoalan dan permasalahan yang lagi Anda hadapi saat ini.
Asmara: Bila hubungan lagi memanas jangan keburu ambil keputusan ekstrim.
Cerita Sex Birahi Liar si Ibu Alim
Birahi Liar si Ibu Alim
Cerita Dewasa : Birahi Liar si Ibu Alim | Akhirnya usai sudah kegiatan yang menjemukan selama 2 minggu di sini…dan aku mo balik ke Jakarta untuk refresh neh…oh iya namaku Andi umur 30 tahun sekarang aku bekerja di perusahaan swasta, ciri2 tubuhkan yahh..untuk postur Indonesia udah cukup di perhitungkan neh..heheheh…
Besok aku mo pulang ke Jakarta setelah mengikuti kegiatan dari Perusahaan di Kota ini di ujung Timur Indonesia neh…aku mo naik kapal laut aja dech…karena selama ini kalau bepergian aku belum pernah naik kapal laut…so akan aku coba aja dech walaupun itu di tempuh dng lama perjalanan 1 minggu…wahhhh…pusing juga neh…setelah membeli Tiket kapal laut kelas 1 aku langsung berkemas-kemas untuk persiapan besoknya berangkat.
Tiba saat nya aku menuju pelabuhan…setelah segala macam proses pemeriksaan tiket dan bercampur aduk dengan para penumpang..so akhirnya aku naik dan masuk ke kamarku yang kelas 1 dan tentunya kamar kelas 1 aku yang sendiri menempatinya…langsung aku bergegas membersihkan diri (mandi neh..) setelah mandi diatas…aku berjalan-jalan di Dek kapal sambil menunggu sebentar lagi kapal akan berangkat..wahhh..kalo selama 1 minggu diatas kapal tidak ada yang bisa bikin buat seger…jadi tambah pusing neh .”ujarku di dalam hati..setelah melihat-lihat sekeling kapal dan akhirnya aku berdiri di pinggiran kapal sambil melihat kebawah siapa tau aja ada yang bisa nemanin aku selama seminggu ini hehehhe..
Mataku tertuju pada seorang ibu muda berjilbab kira-kira berumur 27 tahunan bersama anak nya yang kira-kira 5 tahunan lah dan sebelahnya di antar seorang lelaki yang kemudian mencium kening ibu itu dan anaknya…setelah itu mereka berdua naik ke kapal dan tak lama kemudian kapal berangkat meninggalkan pelabuhan dan lelaki itu melambaikan tangganya kepada ibu dan anaknya…setelah kapal menjauh dari pelabuhan, hmmm aku mulai mendekati ibu muda itu dan mulai berkenalan…”nama ku Andi, aku tujuan Jakarta “ujarku. Ibu itu sekilas melihat aku dan senyumnya mengembang di bibirnya yang tipis. Tak lama kemudian di berucap : namaku Lia’ ini anakku dan tujuan juga ke Jakarta”ucapnya. Akhinya kita saling ngobrol2 dan ternyata tadi adalah suaminya yang bekerja di kota ini dan Lia setiap 6 bulan sekali datang bersama anaknya untuk melepas rindu sama sang suami…walahh..kuat juga yach..kalo aku kagak nahannnn…(hehehe)
Besok pagi disaat waktu makan pagi aku melihat Lia bersama anaknya sedang menuju ruang makan..aku melihat dari belakang…hmmmm berisi juga neh pantatnya, padahal sudah di tutupi gaun yang menutupi sampai mata kaki neh’ujarku dalam hati…langsung aku menemuinya dan kita makan bersama-sama 1 meja..sambil aku ngelirik ke arahnya…wow…sempat aku melihat bentuk payudaranya yang ditutupi oleh jilbab dan bajunya …lumayan mengkal neh…waduh jadi pikiran kotor neh…Lia, di kelas 1 juga yach”tanyaku…”tidak mas aku ambil di kelas 2 aja kok”jawabnya sambil senyumnya mengembang dari bibirnya yang tipis dan basah..”ooohhh kalo aku di kelas 1, abis sendirian aja sih…pengen tenang dan rileks aja”ucapku sekenanya.. Lia juga sendiri kok, dari tadi malam belum ada penumpang yang sekamar dengan lia, jadinya lia Cuma ditemani anakku aja neh’sahutnya..oh gitu yach…brarti aku bisa dong main2 ke kamarmu”tanyaku. “ bisa aja kok, kita khan di satu gang..tadi malam mas khan sempat keluar aku melihat kok”ujarnya…oh ya…aku mo cari rokok tuch semalam”sahutku lagi.
Setelah selesai makan pagi, kita bersama-sama jalan di koridor kapal sambil bercerita dan diiringi guyonan kecil-kecil..karena di luar koridor..angin cukup kencang…maka saat aku berjalan disampingnya…hmmm aku mencium bau wangi yang sangat harum dan melihat putihnya leher ibu berjilbab ini…oh seandainya aku dapat menidurinya…”bisikku di dalam hati.
Hari kedua belum terjadi apa2 diantara kami, namun setelah makan sore…iseng-iseng aku mengetuk pintu kamarnya “Lia, ini aku andi…boleh aku masuk,”tanyaku. Tak lama kemudian pintu terbuka dan muncul kepalanya yang ditutupi oleh jilbab seadanya dan menggunakan terusan daster…hmmm aku liat dia..tidak mengurangi kecantikan dan kemontokannya kok..”silahkan masuk mas,”ujarnya pelan…Maaf anakku baru aja tidur dan aku baru tidurin dia neh” sahutnya. Dikarenakan kita nggak mau mengganggu anaknya, so kita duduk di satu tempat tidur yang lain…sambil bercerita..aku memandangnya ohhhh…semakin lama disini aku semakin tidak kuat menahan birahi ku..”ujarku didalam hati. Saat kita sedang bercerita..dasternya tersingkap sampai dengan lututnya..uppss.spontan aku mengatakan,”mulus sekali kakimu lia yah..pasti kamu rawat dengan baik dan secara sempurnya,”ujarku sambil tanganku mengelus-elus betisnya…secara refleks..langsung dia menarik kakinya dari tanganku…
sambil berujar..ah mas Andi bisa-bisa aja nih”senyumnya mengembang dari bibirnya yang tipis dan basah…namun aku tetap memegang betisnya dan bahkan menggeser kan tanganku keatas…ah Mas…jangan gitu ach…nggak enak neh…”sahutnya…namun aku tak berkata-kata lagi..langsung aku sibakkan dasternya sampai ke pahanya…dan langsung kuciumi dan kujilati pahanya…sluuurrrppp..Ohhhhhh Mass jangan dong…”ujarnya…namun Lia tidak menarik pahanya dari mulutku…tanganya malahan memegang kepalaku dan seolah-olah menekan – nekan …sluurrrppp…slururrpppp..ssshh hh…oh mas…jjaannn…gannn….”pekik lia pelan..namun aku tetap melanjutkan jilatanku sampai ke pangkal pahanya…dan secara cepat aku menarik celana dalam nya turun …dan sluuurrrppp ku jilati memeknya yang penuh dengan bulu-bulu…oohhhh…mas andiii….oohhh…”desahnya..kujil ati itilnya slururpp.sluruppp..shhhh…ohhh mass…aduuuhhh…ahhhh…jeritnya pelan…
setelah sekitar 15 menit aku bermain lidahku di memeknya..langsung aku memberhentikan kegiatanku dan kuangkat kepalaku keatas…kulihat Lia memejam matanya menahan kenikmatan yang baru dia rasakan..ohhh aku liat begitu indah pemandangan didepanku..Ibu muda, cantik dan berjilbab menggunakan daster setengah telanjang sedang menanti ****** neh…langsung ku hampiri bibirnya yang sedari kemarin aku inginkan…sluuup..smmm…hmmm…kit a langsung bersilat lidah..tak lupa tanganku menggerayangi payudaranya…ohhh…mas..pintar sekali kamu,…ohhhh..achhh.. ku turunin lidahku menuju payudaranya dan ku gigit2 kecil dari luar dasternya…ohh..mass…cepaattt…n anti anakku bangun”bisiknya pelan…langsung tanpa ada yang perintah, kubuka celana panjang dan sekalian celana dalamku…upps…
besar sekali mas punyamu”sahutnya….silahkan lia …apa yang kamu inginkan…”ujarku. Lia langsung menyodorkan mulutnya dan menghisap kontolku dengan mahirnya…ugghhhhff…Lia kamu pintar juga yach…sama suamimu juga sering beginian yach…mmrmmmrpp..nggak masss…jarang kok…setelah sekian menit..aku langsung memberhentikan isapannya pada kontolku dan langsung menaikkan dasternya tanpa melepas jilbabnya…dan Lia membuka kedua pahanya menanti kontolku memasuki dirinya…ayok mas..cepatan ohhggghh…pelan-pelan kutempelkan kontolku di permukaan memeknya…oufghhhh…baru aja kepala kontolku masuk…udah terasa nikmat…dooorong mas…enaeekkk mass…oughhhh…kudorong pelan-pelan masuk…dan bleeeeeeeeeesss..ughhf akhirnya masuk semua kontolku kedalam memeknya..kudiami beberapa saat..dan mulailah ku pompa kontolku di dalam memeknya…srooopp..croopppp…sle rrrrppp…ohhh…enak sekali memekmu lia…..iiyyyyaa…kontolmu juga enak mass….oohhh…terusin mass…. Aku sengaja tidak membuka jilbab dan dasternya…takut kalo anaknya tiba-tiba bangun….teruuusss mass…yang cepatt…ooohhh…sruuuppp…sreettt …croooppp..celllelel ppp..belle…aku pompa terus memeknya sampai kira-kira setengah jam…kulihat Lia sudah mulai tanda-tanda mau keluar…oohhh mass…cepatannnn..lia udah mo keluar….sabarr yah..mas juga udah mau keluar yah…uggghh lia..kita sama-sama keluarin yah…ooohhhsllluuppp…oohhh…achh hh…akhirnya lia telah keluar dan semenit kemudian menyusul aku menyemprotkan air mani ku ke memeknya..crootttt..corroooot. corootttttt…uuffhhhh ..mas banyak sekali air manimu neh…setelah kita tenang…langsung lia ke kamar mandi membersihkan air mani ku yang mulai meleleh di pahanya…aku menunggu dia keluar dari kamar mandi dan aku bilang minta maaf yah..bahwa aku kebawa nafsu sih…dia bilang nggak apa2 kok…sama dengan dia juga…aku mohon izin untuk kembali ke kamarku dulu dikarenakan jam sudah menunjukan pukul 10 malam.
Besok pagi disaat waktu makan pagi, aku mengetok kamarnya…Lia…kita sarapan pagi yook”ujarku pelan..tak lama pintu terbuka dan lia telah siap dengan pakaian longdres panjang dan berjilbab…uugghhh cantiknya dia..dan menyilahkan ku masuk…anakku belum bangun neh”jawabnya..jadi gimana dong..kita tunggu bentaran aja yach”tanyanya..akhirnya kita ngobrol-ngobrol…ehh..udah sekitar setengah jam..anaknya belum bangun juga neh..tau-tau kita malahan saling pegang-pegangan tangan…Lia kamu cantik sekali…”ujarku…ach mas ini..Lia biasa-biasa aja kok”ucapnya malu-malu…langsung ku susup lidahku ke mulutnya…hmmmmpppff…jangan ach mas…ntar anakku bangun lho” sahutnya..sebenntarr aja yach lia”ucapku memelas….hmmmm gimana yach “jawab lia… tanpa menunggu jawabannya…langsung kuciumi bibirnya yang merah dan basah itu…sluruurupp…hmmpfghh…oohhh. .masshh…langsung ku mainkan lidahku di dalam mulutnya..cuupppss…smshhsh…ooh h…tanpa membuka jilbabnya…langsung kunaikkan longdress nya….kuturunin celana dalamnya….oohhh…udah basah juga neh…memeknya…ssss..ssss mas….oohhh…..cepat-cepat ku balikin dia…aku pengen gaya nungging…ohhh mas….kuangkat kakinya satu….dan mulai kutusukkan kontolku ….ssss…oougghhh..blessss…sssss llreepp…mmrrpp oohhh mas…nikmat sekaliii…..liiaa…memekmu juga enaakakk….oougghhhaaa…ooohhh…y ang cepat mas…..kupompa kontolku…srooortkkk..sluururpp p…sreet…bellsss..ufg hhh…masss…enak sekali….hmmmm…iya …yyahh…oohhh..lia ayookk kita keluarin bersama-sama….ooggghh…mass…. aku mo keluarrrrr…oogghhrrr…ahhhhh….l ngsung badannya lia jatuh ke tempat tidur sambil tetap menungging membelakangi aku…dan tanpa menunggu lagi kutusukkan kontolku lagi…bleessssssssss….oohhhh masss…enakkk….cepattttaaannn…i iiiiyya lia..ooohh mas hampir keluar neh….oghhhsoohhhh…liaa….siiapp p…croootttttt…croott t…..crooott ughhh…tumpah ruah air maniku kedalam memeknya lagi…tak lama air maniku keluar…so anaknya juga udah mulai bangun dan kita langsung bereskan diri…dan menuju ruang makan.
Selama empat hari kita selalu bercinta, namun lia tidak pernah telanjang alias jilbab dan bajunya masih menempel di badan…dan aku pun tak bermasalahkan itu…yang penting memeknya yang ranum hhmmmm…hingga suatu malam hari ke enam dan rencananya besok kapal kita sudah nyampe di Jakarta…aku sedang santai sambil tiduran di dalam kamar hanya mengenakan celana pendek…tok…tok…kudengar ketukan pintu kamar ku, “siapa yah” tanyaku…ini lia mas”jawab suara diluar. Serta merta aku berdiri dan membuka pintu…hmmm..kulihat lia hanya mengenakan daster panjang tanpa mengenakan jilbab…ohhhh..cantiknya dan putih sekali lehernya itu…semenit aku terpana di depan pintu…dan Mas…boleh aku masuk”tanyanya…langsung aku tersentak kaget…oh iya..ya silahkan lia”sahutku..ada apa ne lia, malam2 kesini”tanyaku…ndak neh aku mo nanya aja ..besok khan kita udah nyampe Jakarta, trus mas langsung pulang yah” tanyanya. Jawabku. Iya sih…soalnya lusa udah masuk ngantor…terangku kepadanya. Ooooohh..ya udah deh lia langsung pulang ke kampung aja dech..jawabnya. setelah kita ngobrol panjang lebar..Lia pamitan mo kembali ke kamarnya, dikarnakan jam udah menunjukan pukul 9 malam, namun disaat dia mo berdiri, ku pegang tangannya…dan kuciumi sambil ku jilati telapak tangannya sampai ke pangkal lengannya…oouuhhh mas…geli ahh…tanpa ku jawab…kujilati lehernya yang putih mulus itu…sluurrppp..slurppp…shhhh…s sss oohh mas…sluurrp.…kutelusuri lehernya yang jenjang…kadang kugigit-gigit kecil…oowhh…massss…ohhh..Lia aku ingin bersamamu malam ini”ujarku…dia diam sambil menundukkan kepalanya….hmmmmm..tanpa tunggu jawabannya..langsun ku gendong dan ku bawa ke tempat tidur…mulai kuciumi bibirnya yang ranum…rhmmmm..sluruppp….ssshhm m..ohssss… lia sungguh enak bibirmu..hhmmsfh..ku buka perlahan-lahan dasternya…oohhhh…ternyata lia tidak memakai Bh dan celana dalam…sluruuurpp…slururpp…hmmm m…langsung ku jilati payudaranya yang putih mengkal…sluuruppp..ohhhssss…ma sssnnn…stertuuuusss… ucapnya terbata-bata. Kutelusuri lidahku ke memeknya yang rimbun…sluruuupp..kujilati itilnya…oohhhhsss….langsung kubalikan badanku tepat kontolku di mulutnya ….slruuup…oougfhhh…hmmmsssllii pp…kontolku langsung diisapnya…sambil tak lupa kuhisap juga memeknya yang ranum ini…ohhh mas….aku udah nggak tahan….tuussuuukk mas….saabbarrr…lia…aku ingin malam ini berkesan sekali’ujarku….oohhsusss…kujil ati terus sampai terasa banyak lendir yang keluar dari memeknya lia…massssssss….langsung ku ubah posisiku…dan siap-siap kutusukkan kontolku ini…slleeeeerrpp.. blesssshh..oohhhhh..crororlkkk …crorokk..crokk..ohh mas..enak sekali… kuangkat kakinya yang satu sambil terus kupompa kontolku …smsmshhggoouuhhh…..mass… teruskan masss….ennaakkk…sroorkkk..coro rkk…setelah setengah jam..saat-saat aku mo keluar..langsung ku minta lia untuk berbalik dan kutusukan kontolku lewat belakang (gaya doggy)…oougghhhh…enak sekali memek mu lia.’’sahutku…blesss…blesss…ma ss…enakk.. ku pompa kontolku secara cepat….dan akhirnya…lia kita keluarin sama-sama yah…iiiiiyyya mass…ohhhuuu…sssss..hhhh massss…aaaaaaaaaahhhh..kuteria k agak keras…dan akhirnya air pejuku muntah juga kedalam memeknya…oh mas enak sekali…lia lemas neh”sahutnya…setelah beberapa menit..lia mohon pamit kembali ke kamarnya karena sudah tinggalin anaknya 3 jam tuh..akhirnya aku juga tidur.
Keesokan harinya…kita berdua terlambat bangun pagi.. dan aku pikir lebih baik bersiap-siap aja untuk beberapa jam akan sandar di pelabuhan tanjung priok…saat aku lagi berbenah-benah..kudengar ketokan di pintu dan suaranya lia terdengar dari luar sana, Mas..udah siap-siapan yah..tanyanya. iya neh..sambil ku lirik dia membawa anaknya…ayo masuk dulu..”jawabku..Lia udah siapin barang-barangnya yah”tanyaku…ya udah lah mas, maka itu kita kesini mo memastikan, siapa tau mas masih belum bangun…gara-gara semalam”bisiknya di telingaku….hhmmm lia…kamu itu makin menggemaskan aja”sambil ku colek pantatnya…wow…kelihatannya dia nggak pake celana dalam neh.”ucapku dalam hati…aku jadi pengen buktiin neh…tapi bagaimana yach…? Soalnya dia bersama anaknya neh…dan sebentar lagi kira-kira 2 jam an udah mo nyampe di pelabuhan neh…waaahhh..aku jadi tambah panas dingin neh…kulihat lia menghempaskan pantatnya di tempat tidurku…anaknya juga disebelahnya…Lia kamu kok tambah cantik yah, memakai jilbab dan terusan (longdress) itu”ujarku.. ahh mas ini pasti kalo ngebilang itu ada maunya yach”selidiknya sambil senyum… langsung ku jawab ; tau aja”sahutku. Sambil kubereskan pakaianku dan kumasukin ke dalam tas, ku lihat anaknya udah mulai rewel neh…ndak tau kenapa yah..kali aja udah mulai ngantuk atau udah tau yah mamanya mo pikiran ngeres “mama..ari kembali ke kamar dulu yach…”Tanya anaknya..mo ngapain ri…”anya mamanya, mo bobo bentaran aja…ngantuk neh…ohh ya udah…kalo gitu, ntar lagi mama nyusul…khan tinggal sejam lagi kita nyampe…ari bobo dulu yah ntar mama bangunin”sahut mamanya..langsung serta merta ari pamit ke kamarnya dan kututup pintu kamarku…..tanpa menunggu lama lagi…kuangkat longdress nya…oohhhh.. mass mo ngapain “pekik lia…hmmmmppp…betul yang kuduga..lia tidak pake celana dalam…pasti udah mo ngerasain kontolku lagi yah…langsung kujilati saja memeknya…sluuurppr..sluurprp…o ughhs…hmmmmss..masss …achhh…mass…setelah sekian menit langsung ku angkat kakinya satu di atas tempat tidur dan kutusukan kontolku ke memeknya…blessssss….srelllpp…. slleeeeeppp…bleessss ….ooouughhh…massssss….nikkmmaa ttt….sssss…cloopp.cl op..karena waktu yang terbatas…aku semakin cepat memompa memeknya.croooppp..cloppp..bun yi paha kita beradu…sluruuru…belssslsss..ss sshh..masss aku sungguh tidak bisass melupakanmu…ooohhh..liiaaa…mme mekmu sungguh legiiit…slreeepp..sloopp..cepa tan mas…langsung ku pompa lebih cepat lagi dan akhirnya…oooooohhhh…aaaaaaaahh hh lia…siaapp aku mo keluar…uuggghhh…croooot.crooto tt…croooot…pejuku keluar langsung mengisi rahimnya lagi…dan ooohhh mas…sungguh nikmat ****** dan air manimu itu “sahut lia..langsung tak lama pengumuman dari ABK bahwa setengah jam lagi kapal akan bersandar di Pelabuhan tanjung priok…serta merta kita berdua bergegas merapikan kembali pakaian dan lia kembali ke kamarnya dan aku langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan diri lagi..sebelum aku mandi ku bilang sama dia; pake celana dalam mu yah, soalnya nanti bisa diliat orang dan takutnya nanti aku minta lagi neh”ujarku…dibalasnya lia dengan memegang kontolku…hmmmmm…kontol yang nikmat”ujarnya..
Kapal sudah berlabuh di pelabuhan dan kita berdua sudah tiba di dermaga dan saat nya kita berpisah..masing-masing dari kita memberikan alamat rumah dan berharap di lain waktu kita bisa bertemu lagi…lambaian tanganku menyertai kepergian lia dan anaknya ke kampungnya…Oh lia…engkau memang birahi yang tak pernah padam…walaupun tubuhmu tertutup jilbab dan gaun panjang…namun kamu tidak bisa mempungkiri hatimu….
Pria Tancapin Penis Gede Ke Vagina Bibi
Si Bibi dengan tubuh montoknya memang sangat kesepian jika tidak ada pria yang mencumbunya. Ia pun sering menjadi pemuas seks teman-teman lamanya. Seperti saat ini, berbagai aksi panas pria temannya yang punya penis gede mengoyak mulut dan liang vagina bibi.
Aduh mas, pelan-pelan saja.
Banyak banget sperma tumpah di mulut bibi.
Langganan:
Postingan (Atom)